, Singapore

Bangladesh's first LNG import terminal starts operations after delay

Bad weather blocked an FSRU's efforts to dock properly.

Bangladesh's first LNG import terminal in Moheshkhali (Cox’s Bazar, southeast Bangladesh) has started operations following delays caused by technical problems. The floating storage and regasification unit (FSRU) arrived on site in April 2018 to offload a maiden LNG cargo from Qatar and was initially slated for startup in May 2018 but has been delayed until now because bad weather hampered the FSRU’s efforts to dock properly, connect to the domestic infrastructure and offload its cargo.

The Moheshkhali Floating LNG project has a capacity of 5.1 bcm/year and a storage capacity of 138 000 m3. It will be operated by Excelerate Energy over a 15-year period on a BOT basis and will be transferred to Petrobangla afterward. Bangladesh has signed an MoU with Qatar to import 5.4 bcm/year of LNG worth US$1.56bn/year.

This article was originally published by Enerdata.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.