, Japan

ENGIE and Tokyo Gas to invest in Mexico renewables developer

The developer will operate six projects with 898.7MW capacity.

ENGIE and Tokyo Gas will invest in Heolios EnTG, a 50/50 joint venture company to develop renewable energy projects in Mexico, an announcement revealed.

Heolios EnTG will develop, finance, construct, own, operate and maintain six renewable energy projects in Mexico. Two of the plants are onshore wind whilst the remaining four are solar PV, totaling 898.7MW, enough to power 1.3 million Mexican households.

The projects were granted 15-year power purchase agreements (PPA) through Mexican power auctions. One of the power plants, Tres Mesas 3, is a 50MW wind power facility that entered into commercial operation in March 2019.

The remaining plants are currently in various stages of construction and will start commercial operation in 2019 and 2020. 

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.