, Japan

Japan selects 11 offshore wind areas for development

Four will immediately be prepared for wind and geological surveys.

The Japanese government has identified 11 new areas for offshore wind development. Four areas lie offshore Akita prefecture: Noshiro (Mitane and Oga), Yurihonjo (north and south), Happou and Noshiro, and Katagami.

There are also three areas offshore Aomori prefecture: Nihon sea (north), Nihon sea (south), and Mutsu bay.

Two areas are offshore Nagasaki prefecture: Goto, which is suited for floating wind, and Saikai (Ejima). The remaining areas are offshore Tokyo prefecture (Choshi) and Niigata prefecture (Murakami & Tainai).

Also read: TEPCO starts survey for domestic offshore wind farm

Four of the areas will immediately undergo preparations for wind and geological surveys, local media reported.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.