, Vietnam

Sharp Energy reveals new mega solar power plant in Vietnam

It’s generated energy will power about 43,700 Vietnamese households a year.

Energy solutions provider Sharp Energy Solutions Corporation (SESJ), a subsidiary of Sharp Corporation, has announced the completion of a mega solar power plant project in Binh Dinh Province, Vietnam.

The newly built solar power plant has an output of about 50 MW-dc and an annual power generation capacity estimated at 82,506 MWh/year, or enough to power about 43,700 Vietnamese households in a year.

The project was done in collaboration with power-generating company Viet Nam Viet Renewable Energy Joint Stock Company, which will operate the plant, as well as co-owner, local construction company NSN Construction and Engineering Joint Stock Company.

With the new solar power plant, SESJ's solar power portfolio in Vietnam’s combined capacity has climbed from 290 MW-dc to approximately 340 MW-dc.
 

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.