, India

NTPC, Ceylon Electricity Board incorporate JV in Sri Lanka

A joint venture that would set up a 500 Mw coal-based power plant in Sri Lanka has been incorportated by India's NTPC and the Ceylon Electricity Board.

 

In a regulatory filing, NTPC said the joint venture entity named the Trincomalee Power Company was incorporated on September 26. “The joint venture Company shall set up 2×250 Mw coal-based power project in Trincomalee Region in Sri Lanka,” it added.

Earlier this month, NTPC signed a joint venture pact with Ceylon Electricity Board to set up a 500 Mw coal-based power plant in Sri Lanka. The plant, which is estimated to see an investment of up to US $700 million, would come up at Sampur in Trincomalee.

It will have a capacity of 500 Mw with two generating units of 250 Mw each. There is also a possibility of enhancing the capacity by another 500 Mw. The project is expected to go on stream by 2016 and would help in meeting the rising demand for power in Sri Lanka.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.