, India

BHEL to set up 300MW Indian thermal plant

Bharat Heavy Electricals Limited set up a 300MW thermal power plant in Visakhapatnam, India for $124.5 million.

 

The contract was awarded by Abhijeet Projects, an . 

The scope of work includes design, engineering, manufacturing, supply, erection, testing and commissioning of boilers, steam turbines and turbo-generators and other associated auxiliaries.

BHEL is currently executing a seperate contract for Abhijeet Projects, for its proposed coal-based Matrishri Usha Jayaswal Mega Power Plant located at Latehar district of Jharkhand.

The company will supply and install the main plant package for Phase-I, 2x270 MW; and Phase-II, 2x270 MW, of the plant.

BHEL, an integrated power plant equipment manufacturer, has received 71% of its power plant equipment orders from IPPs.

The company received total orders of 31,560MW for power plant equipment during 2009-2011, out of which orders from IPPs stood at 22,369 MW.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.