, Singapore

Singapore starts up 2 converted gas-fired power plants

Senoko Energy started up two natural gas-fired power plants with 862 megawatt capacity in Singapore.

The company spent S$1 billion or US$808 million converting three oil-fired plants with 750 megawatts of output to the gas systems.

The combined-cycle turbines will also cut 1 million tons of carbon emissions annually.

Senoko will use liquefied natural gas from Singapore’s Jurong Island receiving terminal for power generation when the facility starts operations in the second quarter this year.

“We anticipate that LNG will eventually form about 20% of our power generation,” said Eveline How, a spokeswoman for Senoko.

Singapore currently uses piped natural gas from Malaysia and Indonesia to generate 80 percent of its power, with fuel oil, solid waste and solar energy providing the remaining 20 percent, according to the country’s energy regulator, the Energy Market Authority.

For more.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.