, Japan

Japan backs new shale program with US$10.75 billion

The Japanese government will give guarantees for projects that generate shale gas and other lower-cost energy supplies.

Under the plan, the state-run Japan Oil, Gas and Metals National Corp (JOGMEC) will expand its loan guarantee program for energy businesses. JOGMEC'S guarantee cap will increase to 75% from 50%. The guarantee fee will drop by a 0.1 percentage point from the current rate of 0.8%.

The new loan program will give preferential treatment to U.S. shale gas projects. The loan program will also accommodate gas projects in Russia, Australia and Africa, however.

The first to benefit from the program will likely be U.S. shale gas projects planned by three groups: an alliance of Osaka Gas Company and Chubu Electric Power Company; a partnership between Mitsui & Co Ltd and Mitsubishi Corporation and a coalition consisting of Sumitomo Corp and Tokyo Gas Company.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.