, Uzbekistan

ACWA Power installs 1st wind turbine for 500 MW Uzbekistan wind farm

The Bash Wind Farm will be completed in 2025. 

Saudi Arabia-based ACWA Power has installed the first wind turbine for its 500-megawatt (MW) Bash wind farm project, the largest wind turbine in Central Asia.

In a statement, ACWA Power said the wind turbine generator manufactured by Envision has a 6.5 MW capacity.

The project is expected to be completed in the first quarter of 2025.

ALSO READ: Saudi Arabia’s ACWA Power secures land for 10GW Egypt wind project

The Bash Wind Farm will include 79 wind turbine generators which are expected to produce over 1,650 gigawatt-hours of electricity annually and cur carbon dioxide emissions by 750 tonnes every year.

ACWA Power and the JSC Nationa Electric Grid of Uzbekistan signed a 25-year power purchase agreement for the project.

 

Follow the link for more news on

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.