, Korea

KOGAS eyes building a greenfield LNG import terminal

It will be the company's sixth LNG import facility.

The South Korean company Korea Gas Corporation (KOGAS) is planning to a sixth LNG import facility in order to cope with the increasing demand for LNG in the country.

According to Enerdata, the firm has selected the Seomkum National Industrial Complex in Dangjin (located 120 km southeast of Seoul) as the location for the terminal. The final investment decision (FID) is expected for December 2017 while the terminal is scheduled to be completed by 2031. \

Here's more from Enerdata:

The project still requires approval from the local government and if it is not endorsed, KOGAS will then conduct studies on other targeted sites.

There are five LNG import terminals in Korea and Kogas owns all of them except Gwangyang, which belongs to Posco. The first, located in Pyeong Taek, was commissioned in 1986 (53 bcm/year); the second, located in Incheon, was commissioned in 1996 (50 bcm); the third, located in Tongyeong, was commissioned in 2002 (16 bcm); the fourth, in Gwangyang, was commissioned in 2005 (2.3 bcm); and the fifth, in Samcheok, commissioned in 2015 (9.9 bcm/year).

This story was originally published by Enerdata.

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.