, China

China builds 8 wind power bases in 7 provinces

China is building eight 10-million-kilowatt wind power bases in seven provinces, revealed Shi Pengfei, vice president of the Chinese Wind Energy Association.

 

According to China Business News, these eight bases are located in regions with rich wind energy resources, including Jiuquan in Gansu Province, Hami in Xinjiang, Hebei Province, Jilin Province, eastern Inner Mongolia, western Inner Mongolia as well as Jiangsu and Shandong provinces.

Shi noted that the planning and construction of the 10-million-kilowatt wind power bases will ensure the total output of electricity produced by China’s wind power reaches 100 million kilowatts by 2020 as well as help realize the goals proposed in the “Medium and Long-term Development Plan for Renewable Energy.”

Parties are currently solving the problem of power transmission to the North China Grid Company.
 

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.