, China

GCL-Poly orders wire saws at Applied Materials

GCL-Poly Energy Holdings has placed an order with Applied Materials for wire saws with a wafering capacity of 2.5GW.

 

In addition, GCL has also agreed to buy Applied’s E3 automation software and extended maintenance support. Financial details of the orders have not been disclosed.

"GCL-Poly continues to execute on its manufacturing capacity plans in order to meet the increasing demand for high-quality polysilicon wafers," said Zhu Gong Shan, executive director, chairman and CEO of GCL-Poly. "We are pleased to have Applied Materials join us in our efforts to help our customers bring down the cost-per-watt of solar cells."

"This important order adds to the growing momentum of the HCT B5 system in the marketplace and validates the unique differentiation of our proven wire saw technology," Mark Pinto, executive vice president and general manager of Applied's Energy and Environmental Solutions Group, added.

Follow the link for more news on

PT Jawa Satu Power mulai mengoperasikan pembangkit listrik tenaga LNG sebesar 1.760 MW di Indonesia

Pembangkit ini dapat memproduksi listrik untuk 4,3 juta rumah tangga.

Barito Wind Energy mengakuisisi mayoritas saham di PT UPC Sidrap Bayu Energi

Perusahaan ini akan memegang saham sebesar 99,99% di perusahaan tersebut.

Grup NEFIN bekerja ekstra keras dalam mengejar proyek-proyeknya

CEO Glenn Lim menjelaskan bagaimana keterlambatan berubah menjadi hal baik karena perusahaan bertujuan mencapai kapasitas 667 MW pada 2026.

Summit Power International menyediakan dukungan LNG yang vital untuk Bangladesh

Tanpa pasokan listrik cross-border, LNG diperlukan oleh negara yang menghadapi kendala geografis untuk menerapkan sumber energi terbarukan.

JERA, mitra unit PT PLN untuk pengembangan rantai nilai LNG

MOU juga mencakup studi kemungkinan konversi ke hidrogen, rantai nilai amonia.

VOX POP: Bagaimana teknologi vehicle-to-grid dapat meningkatkan transisi energi?

Teknologi vehicle-to-grid (V2G) dipandang sebagai inovasi revolusioner menuju ketahanan jaringan listrik dan peningkatan transisi energi yang kokoh.

IDCTA: Partisipasi global dapat meningkatkan penjualan kredit karbon Indonesia

Pasar karbon Indonesia yang baru dibuka memiliki sebanyak 71,95% kredit karbon yang belum terjual pada akhir 2023.

Bagaimana Asia Tenggara dapat mencapai potensi biogasnya

Kawasan ini hanya memiliki sekitar satu gigawatt kapasitas dengan Thailand, Indonesia, dan Malaysia memimpin dalam hal produksi.